(DNR). “Kang apa kabar? Masih jualan jam sholat masjid”
Kira kira seperti kalimat yang tiba tiba masuk via aplikasi pesan.
Pesan tersebut datang dari seorang sahabat yang saat ini terpisahkan oleh lautan. Dia adalah teman pengajian yang telah lama kembali ke kampung halaman nya di pulau Borneo sana.
Setelah sejenak tertegun dan sedikit membayangkan seperti apa ya dia sekarang apakah semakin gemuk atau malah kurus setelah pernikahan nya, saya langsung membalas pesannya.
“Alhamdulillah sehat kang, antum sekeluarga sehat? Alhamdulillah masih jualan”
Ternyata kawan ini masi seperti dulu setelah pesan saya di baca masi perlu waktu sedikit lama untuk menjawab..
Setelah lumayan menunggu akhirnya diapun menjawab.
“Alhamdulillah kang sehat, oh ia kang tolong kirim jadwal sholat yang harga 1,2’jt ya 20 unit, kealamat ana (saya), sama 1 unit yang buat rumah, yang harganya 3jta an. No rekening masih sama kan?”
Belum sempat pun saya membalas pesan nya transferan dari dia sudah masuk.
“Langsung dikirim ya! Ana udah trf, untuk ongkirnya nanti nyusul ya”
Memang begitulah kebiasaan kawan yang satu ini kalau beli barang.
Tipe yg di pesan kawan saya ini adalah tipe TQ-05-PP, Jadwal sholat digital yang cocok diberikan sebagai hadiah kepada sanak keluarga atau dipasang di mushola mushola kantor, karena di lengkapi dengan lantunan adzan ketika memasuki waktu sholat.
Dan yang dipesan yang buat rumah adalah tipe MQ-‘KGL, merupakan hiasan rumah yang dilengkapi dengan adzan, murattal al-qur’an dan running text dengan pilihan gambar, mekkah, madinnah atau gambar kakbah.
Leave A Comment
You must be logged in to post a comment.